Di dalam bidang interior atau
exterior mungkin kita sering mendengar beberapa jenis batu alam, salah satunya
Granit dan Marmer. Namun, banyak yang
belum paham tentang batuan ini, sedikit ulasan tentang batuan ini.
Material yang dihasilkan dari perut bumi yang hancur karena proses alam (weathering) sehingga mengendap di suatu tempat dan terakumulasi dalam beberapa waktu sehingga berulang-ulang mampu menghasilkan batuan sedimen. Batuan sedimen antara lain adalah batu gamping. Batuan sedimen yang berada dalam bumi yang berubah akibat tekanan dan temperature yang sangat tinggi sehingga mengakibatkan perubahan fisik dan kimia ini disebut Batuan Metamorf. Marmer inilah yang merupakan malihan batu gamping/ dolomit karena factor intrusi panas magma yang tekstur mineral pembentuknya membutir (massive).
Ciri-ciri
marmer pada umumnya: warnanya putih hingga kuning merupakan ubahan batu
gamping/ dolomite tekturnya halus-sedang. Mengandung unsur CaMg(CO3)2.
Sedangkan Granit Merupakan Batuan Beku Intrusif yang terjadi akibat pembekuan magma yang jauh di dalam bumi. Warna granit itu terang, abu-abu, putih, pink. Teksturnya faneritik dengan ukuran Kristal >2cm. Granit ini mengandung mineral utama yaitu K-Felspar 2/3bag, Kuarsa>10%. Letak granit berada di dalam perut bumi yaitu di lapisan lakolit, batolit (di kerak bumi yaitu kira-kira 34 km dari permukaan bumi)
Sekedar mengingatkan batuan ini merupakan hasil alam. jika
ingin menggunakan batuan ini harap bijak yach. Namun kini sudah banyak tile
yang menampilkan cetakan motif yang menyerupai marmer/ granit. Bedanya dari
motifnya, dikarenakan marmer/ granit ini merupakan hasil produksi alam, maka
motif yang dihasilkan tentunya tidak seragam dalam satu permukaan maupun bagian
lainnya. Namun berbeda dengan marmer hasil pabrikan yang dihasilkan melalui
pabrikasi yang mampu menghasilkan corak motif sama secara keseluruhan dalam
satu kali produksi (no.lot)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar